Assalamu a’laikum Wr. Wb
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur atas
kehadirat Allah SWT berkat rahmaat dan hidayahnya kita bisa berkumpul disini
dalam keadan sehat wal’afiat. Kedua kalinya sholawat serta salam tak lupa kita
haturkan kepada junjungan kita nabiyullah Muhammad SAW yang telah menuntun kita
dari zaman yang gelap gulita menuju zaman yang terang benderang. Disini saya
akan berbicara tentang “Wanita Indonesia memimpin dunia”.
Hadirin yang saya hormati
Membicarakan perempuan Indonesia biasanya identik
dengan Raden Ajeng Kartini yang memperjuangkan hak perempuan Indonesia terutama
untuk mendapatkan akses pendidikaan. Istilah “emansipasi” yang beliau
perkenalkan lebih dari seratus tahun yang lalu masih kental di pikiran
masyarakan Indonesia sampai sekarang. Jika perempuan Indonesia pada zaman
dahulu dan zaman sekarang masih diabaikan hak mereka untuk mendapatkan
pendidikan seperti yang berlaku sebelum era kartini. Bisa di bayangkan
Indonesia tidak akan semaju sekarang. Pendidikan memang sngat penting bagi
perkembangan negara dan perempuan serta laki-laki memainkan peranan penting di
dalamnya. Jika permpuan diabaikan haknya untuk mendaat pendidikan, sudah pasti
mereka tidak bisa bahu-membahu dengan laki-laki untuk memajukan ekonomi, sosial,
dan politik Indnesia. Yang paling penting, dengan pendidikan yang sesuai dan
setara, perempuan Indonesia juga bisa mengharumkan Indonesia di mata dunia. Apa
modal seorang wanita untuk bisa mengubah hidup sekitarnya menjadi lebih baik?
Tentu saja diperlukan kesempatan, motivasi, dan dukungan sehingga mereka bisa
memanfaatkan sebuah peluang demi mewujudkan cita-cita mulia.
Hadirin yang bahagia
Sudah banyak perempuan Indonesia yang mengharumkan
nama Indonesia di dunia terutama di bidang pendidikan. Sebut saja Sidrotun
Naim. Pelajar tingkat PhD di bidnag sain lingkungan ini pada bulan Maret telah
dinobatkan sebagai salah satu penerima penghargaan “the 2012 L’Oreal-UNESCO
International Fellows”. Wanita solo ini merupakan seorang daripada 15 anita
didunia yang menerima penghargaan tersebut. Penelitian beliau di bidang
molecular virology bertujuan untuk menginvestasi dan mengubah struktur dan
fungsi genetik IMNV, virus baru di Indonesia yang dapat membunuh hampir 70%
populasi udang. Tentu saja hasil penelitian mahasiswa University of Arizona ini
akan memberi impak besar bagi perkembangan ekonomi Indonesia terutama dibidang
peternakan udang. Yang paling penting, Indonesia bkala mempunyai ahli patologi
perempuan bertaraf Internasional untuk pertama kalinya. Selain sidrotun Naim,
yang paling baru, pada tanggal 12 april 2012 yang lalu, mantan menteri keuangan
Indonesia yang sekarang menjabat sebagai Managing director di bank dunia, Dr.
Sri Mulyani telah menerima penghargaan Madhuri and Jagdish N. Sheth
International Alumni Award dari university of Illinois in Urbana-Champaign
(UIUC). Beliau menerima penghargaan tersebut bagi kategori Exceptional
Achievement atas prestasi menonjol beliau secara profesional ditingkat nasional
dan internasional. Antara usaha besar beliau ialah penerapan reformasi
keuangan, pemberantasan korupsi di kementrian yang dipimpinnya suatu ketika
dahulu, dan peningkatan foreign direct investment di Indonesia. Sangat
disayangkan orang seperti beliau tidak lagi diperlukan jasanya si negara
sendiri, tetapi saya yakin beliau akan terus mengharumkan nama Indonesia di
mata dunia. Disamping itu Indonesia merupakan salah satu negara yang pernah
dipimpin oleh presiden wanita yakni ibu Megawati Soekarno Putri sednagkan
Amerika yang terkenal dengan emansipasi yang sangat tinggi tidak pernah
dipimpin oleh presiden wanita.
Hadirin yang saya hormati
Masih banyak lagi perempuan Indonesia yang
berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia mata dunia. Jika dibahas satu per
satu disini, maka akan membutuhkan waktu yang sangat lama. Ini karena perempuan
Indoneia yang berprestasi ditingkat dunia jumlahnya mungkin ribuan bahkan
jtaan. Dan jumlah ini akan semakin bertambah jika kita, pelajar perempuan
Indonesia bisa segera mengkuti jejak para perempuan brilian yang saya sebutkan
dengan mengukir prestasi, berdasarkan cara dan bidang masing-masing. Dari sini
kita dapat menyimpulkan kekuatan seorang wanita nyatanya idak hanya dapat
mengubah kehidupan keluarganya, melainkan bisa juga mengubah sebuah bangsa atau
bahkan dunia. Kita adalah generasi selanjutnya dari wanita yang luar biasa
seperti : Sidrotun naim, dan Ibu Sri Mulyani. Maka jangan menyesal menjadi
seorang wanita karena wanita juga berhak memimpin dunia!
Sekian apa yang dapa saya sampaikan, kurang lebihnya
saya mohon maaf.
Wassalamu a’alaikum Wr. Wb
No comments:
Post a Comment